Makanan khas suatu negara terkadang ada kemiripan dengan hidangan dari negara lain. Beda Kebab dan Shawarma antara Timur Tengah dan Eurasia.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Beda Kebab dan Shawarma
Kebab sebenarnya juga akar dari masakan timur tengah, Makanan ini juga bisa kita jumpai juga di hidangan mediterania, Asia. Namun yang paling sering kita dengar adalah Kebab dari Turki. Turki terletak antara benua Eropa dan asia atau wilayahnya Dari bentuk hampir sama namun ada perbedaan rasa dan bahan.
Kebab adalah hidangan cepat saji terdiri dari roti pita atau tortila yang diisi dengan irisan daging sapi dan sayuran di tambah mayonese. Daging sapi di iris dari daging yang di tusuk seperti sate dan di panggang dan di putar.
Shawarma hidangan cepat saji yang di isi sayuran, bawang bombay, daging ayam atau daging sapi. Roti yang digunakan semacam roti chapati. Bisa di tambah Bumbu Kari atau bumbu lain. Lebih kering karena tidak ada mayonaise
Baca juga : Tips Membuat Pastel Tetap Renyah Meski di Simpan di Kulkas
Saya suka membeli kebab di Mayestik, mungkin ada yang tahu Kebab Mayestik. Menurut saya tasty yang karena mayonaise dan saus sambal menambah cita rasa dari sayuran dan daging yang minim bumbu, roti tortila pun tidak ada rasanya tapi elastis. Sedangkan saya mencoba shawarma di Emados Shawarma.
Kebab familiar sekali dan lebih banyak di jual di banyak negara, kalau shawarma mungkin tidak semua negara menjual shawarma. Makanan ini menjadi alternatif pilihan makan cepat saji lainnya selain burger dan hotdog. Dimakannya praktis, waktu persiapan tidak menita waktu tapi bisa kenyang karena terdiri dari sayuran, daging dan ada yang di tambah tomat dan keju.
Variasi kebab saat ini lebih kaya, misal daging sapi atau ayam diganti dengan daging kambing. Di beberapa negara menggunakan kambing. Daging kambing punya bau yang khas. Harga kebab bisa mulai dari Rp 10,000 yang kecil. Harga shawarma sekitar Rp 20,000 keatas.